Light of Peace Waisak, Candi Borobudur

Hari Raya Waisak…..

Hari ini hari Sabtu tanggal 21 May 2016

banyak yang gak tau sebenernya kalo hari ini hari Waisak. which means tanggal merah.

Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang merayakannya bagi umatnya. Pusat kegiatan ibadah terbesar terletak di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Sebenernya udah lama banget di ajakin buat liat Light of Peace nya dari serangkaian acara di Candi Borobudur ini. Bahkan gak cuman wisatawan lokal aja, wisatawan mancanegara juga turut hadir ingin melihat Light of Peace ini. Untuk pertama kalinya saya pergi menyaksikan Light of Peace dan berangkat bersama dua orang teman SMP saya. Yang pertama sengaja datang dari Jakarta untuk melihat Light of Peace dan yang satu nya memang kuliah di Yogyakarta berbeda fakultas dengan saya.

Light of Peace? Sebenernya apa sih? Light of Peace adalah pelepasan lampion yang di terbangkan dengan doa-doa dan harapan kita. Ini serius keren banget kalau kalian tau film Tangled? Nah, lampion yang di terbangkan sekitar 5000 buah lampion.

Fyi, untuk mencapai ke Magelang ini bisa di jangkau dengan menggunakan pesawat atau kereta api menuju Yogyakarta dan di lanjutkan dengan menempuh perjalanan darat selama 1 jam (kalau tidak macet).

Ini adalah gambaran perjalannannya kemarin:

18.30 Berangkat dari Yogyakarta menggunakan mobil pribadi (ini keitungnya gak  macet kerena barengan sama Pak Jokowi mau lewat juga kesana hehe, jadi  no red light)

19.20 Tiba di lokasi. Kami parkir di rumah warga dan dekat pintu 7. Jadi awalnya temen ku dapet CP panitia nya dan udah reservasi untuk tiketnya. Harga dana kontribusi tiket sebesar  Rp 100.000/tiket. Karena awalnya kami emang mau nerbangin lampion. Udah janjian ketemu di pintu 7 pukul 19.00 dengan panitia nya namun apa daya ternyata pintu tersebut di tutup hingga pukul 21.00. Alhasil kami menunggu sambil makan mie instant di pinggir jalan.

21.10 Kami pun masuk ke pintu 1 (hanya pintu ini yang di buka untuk masuk) dan jarak dari pintu 1 dan 7 cukup jauh (jadi sarannya gunakan sepatu yang comfortable) 

p.s. Ini masuknya GRATIS. Langsung tinggal masuk aja.

21.30 Setelah melewati pintu 1 anti akan di arahkan petugas untuk masuk ke arena Light of Peace, atau ngikutin aja orang-orang pada jalan kemana. Nah, kalau sudah sampai lokasi silahkan mencari spot yang bagus buat foto.

22.00 Masih menunggu di lepas kan nya lampion ke udara.

23.00 (lupa sebenernya jam berapa pokoknya ngaret 2 jam dari rundown)

dan akhirnya lampion di lepas secara bersama-sama.

Hobi Baru

Hobi merupakan sesuatu hal yang kita senangi dan kita sukai. Hampir tidak ada hobi yang membuat kita bosan, lelah, atau malah malas mengerjakannya.

Beberapa minggu yang lalu saya mendapatkan inspirasi dengan seorang teman. Obrolan yang menurut saya sangat berat, karena bercerita tentang masa depan dan ingin menjadi apa setelah lulus nanti.

Hari-hari di semester hampir tua (bisa dibilang) saya jalani dengan sangat berbeda. Setelah lepas menjabat menjadi sebuah Ketua Departemen (sekarang Kementerian) di BEM KMFT UGM, saya menjalankan kuliah di pagi hari dan sisanya langsung pulang ke kosan atau sekedar pergi Zumba, dan mengerjakan tugas yang sudah tidak terlalu berat.

Kebanyakan dari teman saya mengemban amanah menjadi ketua pada semester ini. Jadi, bisa di bilang mereka masih sibuk dengan organisasinya sedangkan saya sudah off dari organisasi dan tetek bengek nya haha.

Free? Gak juga, saya merasa malah ada yang hampa. Pulang kuliah biasanya rapat, nongki dimana gitu buat rapat, ketemu Wakil Dekan FT UGM, minta tanda tangan, di protes sana-sini, sekarang ya kupu-kupu alias kuliah pulang- kuliah pulang. Tapi sebenernya gak ada yang salah sama kupu-kupu ini. Akhirnya juga bisa me time. 

Balik lagi masalah hobi, kayaknya hobi saya dari dulu hingga sekarang adalah nonton film, sempet pernah ngebayangin (ngayal-ngayal gak jelas haha) sih kerja di balik layar. Terus dari kecil sebenernya suka banget naik sepeda. Apalagi saat pas masih tinggal sementara di rumah nenek yang rumahnya depan-belakangan sama rumah saudara sepupu gue. Alhasil, tiap hari pasti panas-panasan main sepeda keliling komplek, nyusurin kali (kalinya kotor sih), jatoh dari turunan, dll. Pokoknya seru banget saat masa-masa itu.

Mungkin buat beberapa orang mengira hobi ini terlambat, namun menurut saya tidak ada kata terlambat. Saya percaya saya bisa mengejar teman-teman saya yang lainnya.

Semakin saya sadar bahwa betapa pentingnya hobi ini karena, hanya dari hobi ini juga saya bisa tau orang-orang hebat berpikiran seperti apa dan seperti apa mereka sebenarnya. Dan yang lebih penting lagi hobi ini juga bisa membuka wawasan kita tentang sesuatu hal.

Sebenarnya ini hobi yang sangat simple and less cost. 

Membaca.

Saya ter-influence dengan hobi ini melalui teman saya. Setelah kami melakukan obrolan yang cukup panjang, saya merasa I have to start this hobby as soon as possilbe. Why?