Instagram

15.8.18

Jajanan Lemonilo


Kemarin baru aja beli satu paket camilan dari lemonilo. Aku mau review sedikit tentang camilan sehat lemonilo. Sebernya udah tau lemonilo dari tahun 2016, tapi baru banget bisa nyobain lemonilo sekitar sebulan belakangan ini.

Sempat ragu awalnya mau beli yang mana, karena banyak banget rekomendasinya... dan dari pada aku salah-salah beli, alhasil setelah searching sana sini, aku memutuskan untuk membeli satu box camilan sehat lemonilo dengan varian asin dan manis, biar bisa cobain rasa yang asin dan manis hehe.. Satu box paket camilan sehat lemonilo ini harganya 99.940 dan karena aku belinya bareng teman aku jadinya free ongkir. Jadi kalau mau free ongkir mending ajak temen untuk join :) (khusus untuk paket yang dikirim lemonilo loh ya) Selain beli paket camilan box lemonilo, aku beli mie goreng sehat lemonilo  yang warna nya ijo itu, nanti aku review sendiri gimana rasanya hehe

Oke langsung aja ke produk nya;

1. Van Lada Potato Chips (Varian: BBQ)
Oke seperti rasanya ini beda banget sama rasa BBQ pada umumnya, ini lebih kerempah-rempah asli jadi hampir mirip kayak bumbu sambosa atau kari. Beda nya adalah proses pembuatannya yang kettle cooked, aku bilang ini enak tapi bad news nya adalah satu kantong Van Lada Potato Chips ini berat nya 100 gram dan total kalorinya adalah 2000 kkal :( omg..... so banyak banget... akhirnya aku makan ini sambil bagi-bagi ke teman-teman di kantor (biar berbagi ke gendutan hihii)



2. FruChips Roejak
Seperti dengan namanya, ini adalah keripik manis yang berasal dari buah-buahan. Beda nya sama yang lain adalah dalam satu kantong FruChips ini ada beberapa macam buah-buahan. Mulai dari pisang, apel, nanas, nangka, sampai salak. The best part nya adalah yang pisang dan apel, (mungkin ini lebih ke selera sih) tapi aku kurang suka sama nangka dan salak nya. Fyi ini kecil banget ukurannya hanya 20 gram. Overall enak, keripiknya gak alot, and the good news is; It was cooked in corn oil.


3. The Daily Crunch  PREMIUM TARO CHIPS (Varian: Garlic Onion)
Ini agak unik, keripik ini dibuat dari talas, dan katanya di kemasannya itu ; No preservatives, No MSG, No colorants, All Natural, No Trans Fat, No Cholesterol. Besar nya satu kantong sekitar 90 gram.

4. Granola Bites by East Bali Cashews
Nah, kalau ini mungkin sudah gak asing lagi buat yang sudah pernah/ mau coba makanan sehat. Oke rasanya seperti granola pada umumnya namun dengan rasa coklat dan vanilla menjadikan rasanya tidak begitu hambar. Ini bisa banget dimakan langsung tanpa di tambahin ini itu alias di cemilin...
Rasanya gak diragukan lagi, enak banget berasa gak makan granolaa...



16.3.18

Lush Mask of Magnaminty


Baru-baru ini aku baru bisa nyobain masker baru yang aku titip dari beberapa temenku dari luar negeri. Pertama yaitu Lush Mask of Magnaminty (ini aku nitip dari London) dan Freeman Clay Mask (nitip temen di Singapore) . Tapi aku mau bahas yang Lush Mask of Magnaminty terlebih dahulu.


Lush Mask of Magnaminty


1. Packaging 

Untuk packaging tempatnya seperti jar yaaa....dengan tutup bisa diputar diatasnya. Warna nya hitam dan ada sticker khusus ditiap kemasan nya. Sticker khususnya itu adalah orang yang membuat masker tersebut (karena ini handmade, jadi tiap-tiap jar bisa beda-beda stickernya tergantung yang buat)







Jadi si pembuat product aku adalah Mas Alex dari London, mungkin banyak yang bingung kenapa gak pakai jastip dari Japan aja? Alasannya adalah karena teman kakakku kebetulan lagi disana, dan ditambah lagi founded and headquarters nya ada disana why not aku nitip :). Oke pas aku perhatikan, ternyata karena ini handmade jadi gak ada tambahan pengawet atau zat-zat kimia lain yang membahayakan. Mungkin ada yang bilang tetap aja ada paraben nya itu...Well, I'm not an expert and you decide what you used....tapi kalau aku lihat dari website dan cara pembuatannya sih 100 % aman dan kamu bisa cek sendiri disini yaaa (click here) Karena pembuatannya yang handmade tadi, hal ini berpengaruh juga pada masa expired dari product tersebut. Ini dibuat tanggal 15/12/2017 dan bakalan not best used until 15/04/18. Jadi cuman sekitar 3-4 bulan yaaa masa best used fresh nya. 


2. The Mask

Untuk smell nya seperti fresh minty gitu, dari namanya saja sudah jelas Magnaminty sudah bisa ditebak pasti bau nya segar mint. Teksturnya kasar, agak kering, dan dingin (karena faktor minty nya itu). Aku personally lebih suka masker yang tekstur nya lebih lembek karena mudah diaplikasikan dan mudah di bersihkan.

Untuk penggunaan nya aku lebih suka membasuh wajah ku dengan air terlebih dahulu, kemudian baru diaplikasikan menggunakan tangan. Aku saranin pakai nya jangan terlalu tipis ya.....karena gak bakalan cepet habis. Ukuran masker LUSH ini ada tiga ukuran; small (125 g), medium (315 g) dan large (600 g). Oiya aku beli ini ukuran sedang sekitar 315 gram, dan ini sooo banyak (aku aja binggung mau dipake kapan lagi dan udah mau expired)  But, luckyly ini gak hanya buat wajah saja, tetapi juga bisa digunakan ke seluruh tubuh. Jadi bisa sekalian luluran deh dirumah guys.









3. The Price

Harga di official websitenya sekitar £ 12,5 atau sekitar Rp 240.410,72. Pricey? Menurut ku mungkin lebih ke worth it atau engga nya yaa... balik lagi sama budget dan kebutuhan juga. Karena tanggal expired date sangat cepat jadi sayang banget buat kamu yang cuma coba-coba atau gak rajin menggunakannya. Mungkin kamu bisa beli ukuran yang lebih kecil atau share in jar sama jastip yang udah banyak banget ngadain. *Aku juga mau loh kalo ada yang mau punya ku (share in jar) hihhiii* Untuk nentuin yang kamu beli asli atau engga, mungkin kamu bisa cek harga jualnya dengan harga asli nya, kemudian kamu juga bisa nge cek testimonial penjual.






























Semoga bermanfaat hasil ulasan ku di atas yaa...Selamat mencoba, mungkin bisa sharing bagaimana pengalamannya di kolom comment di bawah yaa >,<

Happy Sharing
Dina

10.3.18

Kuliner Enak Yogyakarta (Jogja) dan Solo

Kilas balik Jogja – Solo


Tepat minggu kemarin, saya kembali mengunjungi ke tempat dimana, saya menimba ilmu keteknikan saya. Semua nya terasa berbeda, beda dan namun hangat.
Cerita berawal dari ingin mengunjungi kakak dan keponakan yang tinggal di Solo.
Kemudian teman saya mengajak untuk pergi ke Yogyakarta, dalam benak saya kenapa tidak keduanya?

Jarak antara Yogyakarta - Solo sekitar 64 km berdasarkan googlemaps. Tidak terlalu jauh untuk ditempuh dengan kendaraan pribadi, seperti Jakarta – Bogor namun tidak memiliki jalan Toll. Untuk pergi ke Yogyakarta dari Solo sendiri dapat ditempuh dengan kereta api dan travel (semi bus).

Bukan saya namanya jika tidak menikmati kuliner khas dari tempat yang saya kunjungi. Mengingat juga sudah rindu akan jajanan Jogja yang super murah meriah muntahh:)
Pada tulisan ini saya akan membahas tidak hanya kuliner Jogja saja namun kuliner khas Solo juga akan saya bahas. 

Say Hello To Solo :)

Kuliner Solo


Solo memiliki kuliner yang khas yaitu tidak terlalu manis, seperti di Jogja. Banyak yang bilang jika untuk tempat wisata di Jogja namun untuk wisata kulinernya di Solo? Topik pembicaraan tersebut sudah hilir mudik pada obroloan warung kopi hingga pojok es dawet selasih. 

Mari kita buktikan!


Es Dawet Selasih Bu Dermi

Rata-rata hampir di semua daerah jawa memiliki es dawet sesuai dengan ciri khas nya masing-masing. Sebenarnya es dawet sendiri lebih mirip es cendol juga. Intinya komposisi dawet sendiri terdiri atas cincau yang diberikan santan dan gula.

Letak nya persis di dalam Pasar Gede Hardjonagoro, Solo. Buka dari pukul 9.00 hingga habis, dan waktu saya kesana pada hari pertama saya tiba di Solo, beneran sudah habis! Padahal masih pukul 14.30. Maka dari itu karena penasaran segimana sih enaknya es dawet selasih ini? Keesokan harinya saya pun datang kembali dan datang lebih pagi yaitu pukul 10.00. Akhirnya kesampean juga menikmati semangkuk es dawet selasih ini, rasa nya sangat segar, tidak terlalu manis, dan cincau nya pun sendiri berbeda dengan rasa-rasa cincau yang lain. 

Fyi, berhubung lokasi nya yang di tengah-tengah pasar, cukup membuat kamu yang tidak menyukai ke bau-bauan dan ke kotoran (non-baby friendly) perlu agak extra usaha nih. Tapi setau aku, ada cabangnya juga di Mall-mall atau pun di pujasera/ foodcourt di Kota Solo. 

Es Dawet Selasih Bu Dermi


Suasana di Es Dawet Selasih Bu Dermi


Sate Kambing dan Buntel Pak Hj. Kasdi

Untuk pencinta kambing mengambing, pastinya gak boleh ketinggalan kuliner yang satu ini. Lokasinya persis di seberang Pasar Ayu sebelah Stasiun Solo Balapan. 

2.2.18

Istri harus lebih nurut suami dari pada orang tua?

Dear My self (diri sendiri)
Terkadang takdir membuat kita sadar
Akan sebuah pendewasaan dalam belajar
Hal yang tentu belum dapat kita sukai atau kita terima tentunya
Semakin bertambah nya umur,
Pernah gak sih kita sadar bahwa ada orang yang lebih tambah lagi umur nya dari kita?
Satu hal yang agak luput dari pikiran saya adalah tentang orang tua

Mungkin semuanya terlihat normal, orang tua yang selalu mendoakan kita, kita minta restu setiap harinya kepada beliau…Namun ternyata dari ke egoisan diri sendiri terkadang membuat kita lupa akan menua nya orang tua kita. Saya yang merasa masih perlu perhatian namun ternyata sangat egois, malah harusnya sebaliknya merekalah yang butuh perhatian dari kita.

Setelah kakak saya menikah dan “dibawa” oleh suaminya, saya memiliki “bonus” untuk bersama orang tua saya. Awalnya saya tidak menyadari tentang hal ini. Saya sangat dekat dengan kakak saya. Bila ada kesempatan ngobrol berdua pasti obrolannya entah masalah keluarga, politik, atau sampai ngebahas tentang “flat earth”. Saya merasa tanggung jawab orang tua adalah tanggung jawab bersama. Namun kakak saya memberitahukan bahwa apabila seorang perempuan yang telah menikah, akan jatuh hukum nya untuk mematuhi suaminya terlebih dahulu.


Hmmm….terus saya hanya terdiam. Sore itu terlihat mendung. Saya melihat kanan dan kiri jalan yang sedang rusak akibat pembangunan LRT. Kakak saya malah bilang “Mumpung lo masih belum married dek, Allhamdullilah papa mama masih lengkap. Gue yakin lo pasti ada rezekinya”. Apakah ini adil? Waktu itu saya masih saja kesal dibuatnya. Namun itulah yang membuat mata hati manusia yang benar-benar masih memiliki iman akan mendapatkan “hidayah”.  

Setelah percakapan itu, ternyata memang takdir mempertemukan ku dengan kenyataan bahwa orang tua memang adalah hal utama. Saya merasa sangat bersyukur. Sedikit banyak diantara teman-teman saya yang sudah tidak memiliki orang tua, yang orang tua nya sudah sakit, atau pun yang orang tua nya berpisah.

Walaupun selayaknya gejolak jiwa muda yang ingin menjelajah “dunia” setelah duduk dibangku sekolah. Setelah saya lulus kuliah, pasti ingin bekerja. Kegundahan hati saya datang ketika, orang tua meminta untuk bekerja di Jakarta saja, supaya tidak merantau lagi. Saya awalnya bingung, sempat sudah ditawari disebuah oleh perusahaan pengembang jalan tol swasta yang ada dipinggir Jakarta, namun tetap saja Mama, meminta untuk tetap “ngekos” dirumah. Dan akhirnya tawaran tersebut pun saya tolak.

Sebagai anak kedua dan sekaligus anak terakhir (bungsu), saya memiliki tanggung jawab; mungkin tanggung jawab moril yang harus saya berikan kepada mereka.

Orang tua tidak meminta harta mu, tidak meminta uang mu, mereka hanya meminta waktu mu

Ada satu hal lagi yang menarik. Semakin tua, orang tua makin sensitif. Hal-hal kecil saja dipermasalahkan. Mungkin tidak masuk kedalam logika kita, namun memang yang muda lah yang harus mengalah karena ada surga dibawah telapak kaki ibu (bahasa zaman old nya)
Sebelum tidur, saya selalu berdoa. Ya Alllaah semoga besok kelurga ku masih lengkap tanpa ada satu yang kurang pun. Aku masih butuh mereka Ya Allaaah….


Pagi itu mendung dan hujan menyelimuti rumah ku. Mama sedang memegang buku tabungan sambal berdzikir. Saya pun bertanya “Mama ngapain dzikir sambil megangin buku tabungan? Emangnya kalo megang buku tabungan sambil dzikir nanti angka 0 nya bakalan tambah gitu (guyon ku)” . Mama pun tertawa dan langsung berdoa “Dek, semoga mama bisa ya tuntasin kamu…kan udah momong cucu dari kakak, semoga bisa kesampean nimang cucu dari adek….”



Mama, Kakak, Rasyid, dan Aunty Dindin:)